Hati-Hati, 5 Kandungan Skincare Ini Berbahaya Terhadap Janin - Distributor Skincare Lumajang

    Jual skincare di Lumajang - Saat hamil, Bunda tentu tetap ingin tampil cantik. Namun hati-hati, karena ada kandungan dalam kosmetik yang bisa berbahaya bagi ibu hamil. Dikatakan dr.Ova Emilia, M.Med.Ed, SpOG(K), Ph.D, bersolek atau merawat tubuh selama kehamilan itu diperbolehkan. Namun, ibu hamil mesti waspada dengan kandungan dalam kosmetik tersebut. Salah satunya kosmetik yang mengandung amonia, yang biasanya ditemukan dalam cat kuku untuk manicure dan cat rambut. 

    Meski tidak benar-benar masuk ke dalam tubuh, apa yang Bumil oleskan ke kulit juga bisa masuk ke aliran darah. Jadi, Bumil perlu menghindari bahan-bahan yang dapat membahayakan janin. Selain itu, beberapa bahan skincare juga bisa jadi lebih “keras” untuk kondisi kulit saat hamil sehingga menyebabkan efek yang tidak diinginkan.

Hydroquinone 

    Hydroquinone adalah zat kimia yang ampuh mencerahkan kulit dalam waktu singkat, namun juga bisa menyebabkan kanker jika digunakan. Penggunaan zat ini dalam bahan kosmetik mesti dihindari meskipun sedang tidak hamil. Kandungan berbahaya pada Hydroquinone dapat mengakibatkan cacat dan kelainan pada janin. Hydroquinone biasanya ditemukan pada produk skincare pencerah kulit. Ketika dioleskan pada kulit, hydroquinone dapat terserap oleh tubuh. Walau pengaruhnya terhadap janin belum jelas, sebaiknya kandungan ini Ibuhamil hindari.



Retinoid 

    Retinoid merupakan zat turunan dari vitamin A yang memiliki kemampuan untuk meminimalisir penuaan dini serta membantu regenerasi sel jadi lebih cepat. Namun saat hamil penggunaan zat ini mesti dihindari. Retinoid yang mengandung vitamin A dalam dosis yang sangat tinggi bisa membahayakan janin karena dapat menyebabkan kecacatan.Menurut penelitian, retinoid oral (yang diminum) berisiko menyebabkan cacat lahir. Namun, agar aman sebaiknya Bumil juga menghindari penggunaan produk skincare yang mengandung senyawa ini. 



Oxybenzone 

    Oxybenzone umumnya sering ditemukan dalam produk tabir surya untuk melindungi kulit dari radiasi sinar UV. Karena oxybenzone dikenal sebagai bahan kimia yang dapat mengganggu sistem endokrin, penggunaannya selama kehamilan dikhawatirkan dapat merusak keseimbangan hormon kehamilan dan menyebabkan gangguan kesehatan permanen pada janin serta ibu hamil. 




Rhodamin 

    Rhodamin merupakan pewarna tekstil yang kadang ditemukan dalam produk kosmetik yang tidak jelas asal-usulnya. Tidak hanya berbahaya untuk ibu hamil, zat ini juga bisa menyebabkan kanker bagi penggunanya. Ibu hamil yang terkontaminasi zat kimia ini pun bisa menyebabkan janinnya cacat lahir.

Asam hidroksi 

    Asam hidroksi umumnya ditemukan dalam produk perawatan jerawat dan peradangan kulit, juga beberapa produk pembersih dan exfoliator. Pada kemasan, biasanya kandungan ini ditulis sebagai beta hydroxy acid (BHA), alpha hydroxy acid (AHA), asam salisilat (salicylic acid), asam glikolat (glycolic acid), dan asam laktat (lactic acid). Asam hidroksi yang diaplikasikan pada kulit sebenarnya hanya sedikit terserap ke aliran darah. Namun, karena asam hidroksi yang diminum diketahui dapat membahayakan ibu hamil dan janin, Ibu hamil harus menghindari penggunaan BHA atau salicylic acid.

Sekian artikel "Hati-Hati, 5 Kandungan Skincare Ini Berbahaya Terhadap Janin" semoga bermanfaat, akhir kata terima kasih dan sampai jumpa di artikel selanjutnya. 

Posting Komentar

0 Komentar